Sabtu, 30 Mei 2015

Chapter #3 – Senja yang tak pernah redup



menatap senja
Lanjutan...

Syafaq, seorang mahasiswa yang raamah dan suka bergaul dengan banyak orang. Laki-laki yang senang menikmati keanekaragaman budaya dan adat teman-temannya yang notabene berasal dari berbagai pelosok negri ini. Ada yang dari Sumatra, Sulawesi, Jawa dan dari provinsi lainnya. Ia senang dengan keanekaragaman itu karena ia jadikan sebagai refrensi dalam memaknai, memahami dan menjalanikehidupan sosialnya.

Awalnya, jauh sebelum Syafaq duduk dalam bangku perkuliahan, semasa SLTP iya berkeyakinan bahwa wanita hanyalah

Selasa, 26 Mei 2015

Chapter #2 - Kepasrahan Embun


Kepasrahan Embun

Lanjutan....

Layaknya embun, yang jatuh dari singgasana awan dilangit, jatuh pasrah untuk membasahi bumi yang kering, yang butuh kesegaran dan kesejukan akan embun paling ikhlas. Embun yang tulus ikhlas membasahi kulit bumi tanpa pamrih, tampa mengharap balas.

Seperti itulah, jika kita mencintai seseorang, dengan sungguh-sungguh kita akan

Chapter #1 - Titik Hitam & Selembar Daun




Sebuah bentuk emosi yang kutuangkan dalam catatan kecil ini

sebelum ia jatuh meresap dengan tanah
 

Kisah ini,  tentang seseorang yang lemah, namun berpura-pura tegar. Tentang seseorang yang sedih, namun selalu tersenyum palsu. Tentang seseorang yang mencintai ‘alam’ dan ingin dicintai ‘alam’ namun tak seperti yang diharapkan.


Suatu saat dia duduk menyendiri, berkata pada sisi lain dari dirinya di dalam hati, “apakah dunia sekeras dan sekejam ini?” tanyanya. Dan sisi lain dari dirinya pun menjawab